Bulan Agustus lalu, saya sudah menyelesaikan engine buat bot api Telegram. Namun, pembuatan dan pengeditan video tutorialnya yang ternyata lebih memakan effort daripada pembuatan enginenya itu sendiri hehe..
alHamdulillah, bulan ini, September 2025 bisa aku publish di sini lah..

# Definisi
Sesuai pada halaman readme-nya, yang mana gBE dibuat untuk mempermudah pembuatan bot, dengan dukungan penuh terhadap custom script yang bisa ditulis secara bebas dan fleksibel, sesuai kebutuhan masing-masing pengguna.
# Kelebihan
Beberapa kelebihan gBE antara lain:
- dapat dijalankan pada platform Windows dan Linux (baik yang x86_64 ataupun arm64)
- memudahkan untuk membuat bot Telegram dengan cepat.
- memungkinkan Anda untuk lebih fokus pada fitur yang ingin dikembangkan.
- mendukung scripting dengan bahasa pemrograman yang sangat umum digunakan, yaitu TypeScript.
- script ditulis secara terstruktur melalui mode plugins, sehingga lebih mudah dikelola.
- tersedia konsol bot yang dapat digunakan untuk memantau setiap kejadian secara langsung.
- serta kemampuan untuk meng-embed script dengan dukungan ekosistem NPM yang sangat luas.
# Plugins
Struktur plugins juga sangat mudah untuk diaplikasikan:
/* contoh plugins untuk handle ketika user mengirimkan pesan /start
kemudian akan membalas pesan tersebut
dengan pesan selamat datang
atau jika user adalah owner bot
maka akan membalas dengan pesan selamat datang khusus owner
File: plugins/start.ts
*/
export default {
name: 'start',
status: true, // status true jika ingin diaktifkan, false jika tidak ingin diaktifkan
type: 'command', // command, hears, reaction, on, callbackQuery
clue: ['Fungsi: Start command bot', 'Format:\n <code>/start</code>'],
handler: 'start',
exec: async function (ctx) { // gunakan async function, jika error tidak akan crash
// gunakan await untuk menunggu promise selesai
// jika menggunakan await, maka jika terjadi error bot tidak akan crash
// dan akan tetap berjalan
if (ctx.config.isOwner) {
return await ctx.replyItHTML("Welcome, You're my <b>Bos</b>!")
}
// gunakan await untuk menunggu promise selesai
return await ctx.replyIt(`😵💫 Haiii, selamat datang ${ctx.from.first_name} !`)
},
}
Untuk detail contoh aplikasinya, dapat diikuti nanti pada tutorial materi ini yang part 2 nya yak -- insyaAllah.
# Video
- Tutorial menjalankan GBE - Part 1
# Penutup
Baik, sampai di sini informasi melalui blog mengenai cara membuat bot Telegram menggunakan gBE.
Mudah-mudahan dapat diikuti dengan baik, serta dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan — baik itu pribadi, studi, maupun pekerjaan.
gBE bebas digunakan, sesuai dengan kreativitas dan tujuan masing-masing.
Demikian penjelasan kali ini.
Jika terdapat kekeliruan, saya mohon koreksi dan maaf yang sebesar-besarnya.